Selamat hari Selasa teman2, hari yang indah bukan? Nah kali ini aku akan sedikit berbagi isi otak tentang waktu. Gak tau kenapa tiba2 terlintas di pikiranku buat berbagi pikiran tentang waktu.
Kalian tau dari mana sebutan waktu berasal? Dari mana waktu terbentuk? Dari mana tercipta satuan waktu yang kita sebut tahun, bulan, minggu, hari, jam, menit, dan yang paling kecil detik? Apa yang ada dipikiran kalian tentang satuan2 waktu itu?
Memikirkan dari mana semua itu ada hanya akan membuat kita pusing. Tapi di sini aku membahas tentang apa sih yang membuat satuan2 waktu itu berbeda. Yang membedakan mereka adalah bagaimana kita mengisi waktu itu dengan sesuatu yang sesuai dengan apa yang kita ingini. Dengan mengisi waktu untuk hal2 yang kita mau akan membuat kita bisa merasakan perbedaan dari waktu ke waktu. Apalagi dengan merencanakan suatu hal di masa depan, akan membuat kita merasa memiliki target untuk dicapai.
Jika kita suka dengan seseorang dan tiba2 ada orang lain yg kita kenal juga menyukainya, lalu kita mengalah untuk membiarkan yg kita sukai diambil orang lain itu, maka sebaik2nya kita malah akan merugikan diri kita sendiri dan waktu yang akan mencatatnya sebagai hal terbodoh yang pernah kita lakukan. Selagi ada waktu maka itulah sebaik2nya kesempatan untuk memanfaatkannya sebagai tindakan baik untuk diri kita sendiri. Sedikit egois sih tapi kenapa tidak? Tak perlu munafik lah... Belum tentu kesempatan itu datang lagi kelak.
Biarkan waktu menjawab semua usaha yang kita lakukan selama ini.
"Jika mata kita bisa melihat ke belakang karena leher kita ikut menengok, maka leher kita adalah musuh yang sengaja membantu kita menengok dan itu membuat kita terlihat lemah". Manfaatkan waktu dengan baik selagi mata kita masih menghadap depan. Satuan waktu apapun akan tetap sama, yang paling penting adalah apa yang kita sebut dengan "SEKARANG".
No comments:
Post a Comment